دروس الاسلام

Allah mencegah kita manusia berbuat syirik dan sombong.Karena kedua sifat ini membuat Allah menutup diri-NYA dari setiap makhluk. Sampai seorang sahabat bertanya kepada Rosulullah ,"Wahai Rosulullah ! Apakah termasuk sifat sombong jika saya memiliki seekor kendaraan yang hebat?' Beliau menjawab, ' Tidak'. Sahabat tadi bertanya lagi, ' Apakah termasuk sifat sombong jika saya memiliki baju yang indah?' Beliau menjawab, ' Tidak',kemudian sahabat tadi bertanya lagi,' Apakah termasuk sifat sombong jika saya memiliki makanan kemudian saya mengajak orang-orang untuk memakannya?' Beliau menjawab,'Tidak."
Rosulullah juga bersabda,:
"Maukah kalian kuberi tahu tentang wasiat Nabi Nuh a.s kepada puteranya? Beliau berkata, ' Saya hanya memerintahkanmu dengan dua hal dan mencegahmu dari dua hal saja. Saya menyuruhmu dengan laa ilaaha illallah. Karena laa ilaaha illallah ini, jika deletakkan di piringan sebuah timbangan, sedangkan langit bumi berada pada sisi piringan lainnya, niscaya laa ilaaha illallah lebih berat darinya. Dan jika engkau meletakkannyapada sebuah lingkaran besi, niscaya lingkaran itu akan ditembusnya sampai ia berhenti di sisi Allah SWT. Saya juga memerintahkanmu untuk selalu mengucapkan "subhaanalllahil azhim wa bihamdih", karena ucapan ini adalah ibadahpara makhluk dandengannya segala rizki hamba ditetapkan. Dan saya mencegah kalian dari dua hal; berbuat syirik dan berlaku sombong. Sungguh kedua sifat inilah yang menghalangi seorang ham,ba untuk mendapat rahmat Allah". Kemudian ada seorang sahabat yang bertanya, 'Wahai Rosulullah! Apakah termasuk kesombongan jika ada seseorang yang mengumpulkan manusia untuk memakan makanan miliknya atau memakai baju yang bersih? Rosulullah menjawab, 'Hal itu bukanlah kesombongan. Kesombongan itu jika kamu melecehkan dan merendahkan manusia"

Jangan sekali-kali masuk ke dalam air ( sungai ) atau hammam (pemandian umum ) tanpa memakai sarung. Jangan ada seorang pun yang masuk bersama anda ke hammam atau air tadi tanpa sarung. Lakukanlah hal itu semampu anda. Jika tak mampu, tutuplah mata anda dari aurat yang terbuka. Karena Rosulullah pernah bersabda :
"Tidak halal bagi seseorang yang beriman kepada Allah SWT dan hari Akhir masuk ke dalam Hammam ( Pemandian Umum ) kecuali dengan sarung."

Taatilah Allah SWT meski bertentanga dengan keinginan manusia. Dan jangan mentaati manusia dengan bermaksiat kepada Allah SWT. Karena Rosulullah pernah bersabda :
"Tidak boleh mentaati makhluk dengan bermaksiat kepada sang Khalik."

Janganlah memanjangkan pakaian di bawah mata kaki ( isbal ) karena Allah SWT sangat membenci hal itu. Rosulullah bersabda dalam hal itu :
"Barang siapa memanjangkan pakaiannya di bawah mata kaki karena sombong, Allah SWT tidak akan melihat kepadanya pada hari Kiamat"

bulan puasa adalah bulan yang penuh berkah

Harta tahta atau kedudukan dan wanita merupakan tiga pilar di antara perhiasan dunia yang menyilaukan seseorang. Ketiganya dapat membuat seseorang mengabaikan perintah agama. Kerap pula manusia terjebak olehnya yang menyebabkan mereka lupa diri dan akhirnya menjadi hina atau turun derajatnya, baik di mata masyarakat ataupun dalam pandangan allah swt. Apabila kita mengalami hal yang demikian, bagaiman jalan keluarnya? Seseorang tokoh sufi yang menunaikan ibadah haji saat usianya tujuh tahun, Abu qasim al-junaidi bin mohamad Al-khazazAn-Nahawandi mengatakan, ada empat hal yang dapat mengangkat seseorang ke derajat yang tertinggi, meskipun amal dan ibadahnya sedikit, yaitu sifat penyantun, merendahkan diri, pemurah dan budi pakerti yang baik. Beliau yang meninggak di bagdad Irak ini menyabutkan empat faktor tersebut sebagai kesempurnaan iman seseorang.